JAYAPURA – Kegiatan temu muka dan seleksi penyegaran duta sanitasi yang diselenggarakan, 7 s/d 9 Oktober di Hotel Horizon Jayapura, resmi meloloskan lima orang peserta yang akan mewakili Papua dalam kompetisi tingkat nasional di Jakarta, akhir bulan ini. Kelima wakil Papua itu yaitu, Victorian Immanuel Mansi pemenang lomba kriteria video sanitasi dengan nilai 246. Kemudian Anna Andini Surono dan Emanuela Novemil pemenang lomba kriteria membuat puisi sanitasi dengan nilai masing-masing 204 dan 173. Selanjutnya, Ni Nengah Maitri dan Mahda pemenang kriteria komik sanitasi dengan nilai 241 dan 236. Sementara kepada wartawan, Fernendo Rombot salah satu juri mengatakan kriteria lomba yang dinilai kesesuaian video, komik maupun pusi dengan tema seleksi serta pesan dan alur cerita dengan menggambarkan masalah dan pengolahan sanitasi termasuk sampah. “Kemudian, menilai transisi suara dalam lomba video, intonasi dan mimik serta cara membacakan pusi. Sementara penilaian tertinggi ada pada cara memprasentasikan video, puisi atau komik yang dibuat sendiri itu. Sedangkan yang lebih penting dari kesemuanya ini, para pemenang tidak diskenariokan dan tidak ada titipan. Karena lima wakil yang terpilih adalah terbaik dari yang terbaik,” katanya kepada pers, Sabtu (10/9).

Kelima peserta ini sebelumnya berkompetisi secara ketat bersama 14 perwakilan duta dan non duta se-Papua 2012 – 2014. Para peserta selanjutnya berlomba mengikuti tiga kriteria perlombaan, yakni video, puisi dan komik sanitasi yang dibuka oleh Kabid Cipta Karya dan Air Bersih Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Papua, Yan Ukago, ST, MT, Rabu (7/10).

Sementara itu, Victorian Immanuel Mansi salah satu pemenang lomba kriteria video sanitasi mengaku sangat bangga dapat terpilih kembali mewakili Papua untuk berkompetisi di tingkat nasional.  Sebelumnya, Victorian sudah tak asing mengikuti kompetisi tersebut karena pernah mewakili Papua pada ajang yang sama tingkat nasional 2012 lalu. Oleh karena itu, Ia mengaku sangat termotivasi dengan keberhasilannya menjuarai lomba kriteria video. Sebab sejak menyandang duta sanitasi Papua 3 tahun silam, telah banyak program dan kegiatan yang telah dijalankan, sementara hasilnya dipublikasikan melalui video sanitasi miliknya. “Secara pribadi kami bangga mewakili Papua dan mohon dukungan doa dari seluruh masyarakat Papua supaya dalam even nasional di Jakarta akhir bulan nanti, kami bisa mengharumkan nama provinsi kami dan menjadi yang paling terbaik,” harapnya. Hal senada dikatakan Anna Andini Surono duta sanitasi perwakilan Kabupaten Merauke. Ia optimis Papua bakal menjadi provinsi yang paling diperhitungkan dalam perlombaan tingkat nasional tersebut. “Kami tak ingin pulang dengan ‘tangan hampa’. Dalam even nasional nanti kami optimis bisa mengharumkan Papua,” ucapnya.