RUPS luar Biasa Bank Papua Diundur ke November
Rapat Umum Pemegang Saham
(RUPS) Luar Biasa Bank Papua kembali mengalami pengunduran jadwal di awal
November mendatang.
Meski begitu, Gubernur Papua Lukas Enembe memastikan penunjukan jajaran direksi oleh pemegang saham, bakal ditentukan pada tahun ini juga, sehingga lebih maksimal melakukan pembenahan.
Hal demikian dikatakan Lukas di Jayapura, Minggu (9/10). “Rapat diundur ke November sambil kita menunggu fit & proper tes calon Direksi Bank Papua yang sementara berlangsung,†jelasnya.
Ia pun tak ragu-ragu menyebut, akan bersih-bersih jajaran direksi karena menginginkan perubahan di lingkungan bank “plat merah†tersebut. Sehingga dengan keberadaan direksi yang baru, Bank Papua kini mulai mampu menghasilkan pendapatan serta memberi kontribusi bagi pemerintah daerah.
“Sebab sangat aneh kami taruh uang yang banyak di Bank Papua, tapi tidak ada kontribusinya bagi kami. Ini yang mesti dibenahi sehingga keberadaan direksi baru mesti menjamin pemegang saham, bahwa mereka bisa memberikan pemasukan bagi daerah,†harapnya.
Sementara komposisi idaman Direksi Bank Papua yang baru menurut orang nomor satu di Bumi Cenderawasih ini, mesti diisi oleh berbagai pejabat dari bank swasta maupun Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Misalnya, direktur utama akan diisi pejabat dari Bank Negara Indonesia (BNI), wakil direktur dari Bank Central Asia (BCA) dan Bank Mandiri. “Tetapi tidak melupakan posisi direksi lainnya yang harus ditempati oleh anak-anak Papua yang berkompetenâ€.
"Tapi pada prinsipnya sekali lagi susunan direksi nanti akan diisi oleh orang baru. Orang-orang ini pun harus bersih dan belum pernah tersandung masalah sepanjang karirnya dibidang perbankan,†kata dia.
Sementara keputusan Gubernur Papua Lukas Enembe untuk mengganti seluruh direksi diapresiasi Legislator DPR Papua Carolus Bolly. Pihaknya mendukung keputusan berani itu sebab sudah saatnya Bank Papua memberi kontibusi positif bagi pemerintah daerah selaku pemegang saham.
“Tentunya saya berharap jajaran direksi yang baru, dapat membawa arah “perahu†Bank Papua menjadi lebih baik dibanding sebelumnya. Terlebih khusus bisa menghasilkan pendapatan untuk membantu pembangunan di tanah ini,†harap dia.