Pemerintah Provinsi Papua didaulat menjadi tuan rumah pemilihan putra dan putri Pariwisata 2016 tingkat nasional November mendatang.

Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Papua Yoseph Matutina mengatakan hal itu di Jayapura, Senin (10/10).

Meski begitu, ia menyayangkan minimnya jumlah peserta yang mengikuti ajang pemilihan Putra dan Putri Pariwisata Provinsi Papua. Dimana untuk tahun ini hanya diikuti 14 pasangan dari 11 kabupaten.

“Memang para peserta ini dikirim dari wilayah kabupaten dan bergantung kepada kesiapan maupun keikutsertaan mereka (pemerintah daerah)”.

“Sehingga pada akhirnya daerah seperti Kabupaten dan Kota Jayapura mengirimkan peserta lebih dari satu pasangan. Namun diharapkan bidang ini terus berkembang dimasa mendatang,” tutur dia.

Sementara didaulat menjadi peserta, putra dan putri pariwisata tingkat provinsi ini sebelumnya harus melalui seleksi persyaratan yang cukup ketat. Persyaratan itu, bukan saja mengenai kecantikan secara fisik tetapi juga mereka mesti menguasai pengetahuan umum.

“Sebab mereka ini akan menjual pariwisata Papua di tingkat nasional maupun internasional. Sehingga kalau ada even pameran atau semacamnya, putra dan putri pariwisata ini yang bakal turun memperkenalkan Papua,” ucap dia.

Sementara bagi putra dan putri yang terpilih dalam ajang tingkat provinsi, bakal mewakili Papua mengikuti ajang di tingkat nasional di Jayapura pada November mendatang.

Ajang tersebut bakal menjadi tolak ukur bagi putra dan putri Papua memulai kiprahnya di tingkat yang lebih tinggi.