Bonus bagi atlet Nasional Paralympic Comitte Indonesia (NPCI) Papua yang berhasil membawa nama daerah duduk di lima besar pada Peparnas XV 2016 Jawa Barat, ternyata baru akan dibahas pada awal tahun ini.

Hal demikian sebagaimana diakui Sekda Papua Hery Dosinaen, Senin (23/1) di Main Hall Kantor Gubernur Dok II Jayapura.

Ia mengatakan pemberian bonus masih akan dikemas dalam satu anggaran terencana. Penganggarannya pun dilakukan secara terpisah dengan bonus atlet PON XIX Bandung.

“Intinya, soal bonus atlet NPC nanti saya laporkan kepada bapak gubernur lalu meminta petunjuk apakah dimasukan di APBD Perubahan 2017 atau bagaimana. Yang jelas saya juga sudah bertemu dengan para pengurus maupun atletnya (untuk penyelesaian masalah itu),” ucapnya.

Ia berharap agar para atlet NPC dapat bersabar menunggu penganggaran oleh Pemerintah Provinsi Papua. Sebab pemberian bonus atlet NPC harus mengikuti prosedur keuangan yang berlaku.

”Sebab bapak gubernur tidak menutup mata dengan prestasi yang telah diberikan. Kami akan segera menyiapkan bonus sesuai regulasi," imbuhnya.

Berikut hasil perolehan medali atlet NPC Papua dalam Peparnas Bandung tahun lalu. Berangkat dengan 22 atlet dan 4 pelatih, mereka berhasil meraih 19 medali emas, 11 perak, dan 7 perunggu. Atletik yang berkekuatan 22 atlet berhasil meraih  12 medali emas, 7 perak, dan 8 perunggu.

Sedangakan untuk tenis kursi roda berhasil menyumbangkan 2 medali emas dan 7 perak. Tenis meja 1 medali emas dan 1 perunggu dan angkat berat 4 medali perungu.