Pemprov Dorong Pengembangan SMK Sesuai Potensi Daerah

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua mendorong pengembangan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Bumi Cenderawasih, disesuaikan dengan potensi daerah setempat.

Menurut Wakil Gubernur Papua, Klemen Tinal, pengembangan SMK sesuai potensi daerah akan mampu meningkatkan perekonomian masyarakat. Dimana para siswa yang telah lulus SMK, dapat langsung mempraktekkan ilmu yang diterima itu, kedalam lingkungan kerja.

“Misalnya, untuk wilayah adat Anim Ha, SMK-nya disesuaikan dengan potensi yang ada di daerah. Demikian juga Saireri, mengembangkan SMK perikanan atau maritim. Dengan demikian output-nya jelas”.

“Kenapa begitu, supaya anak murid dari tiap daerah ini bisa mendapat kesempatan yang lebih baik oleh karena skill mereka disesuaikan dengan potensi wilayahnya. Supaya juga anak-anak SMK ini skillnya sudah siap untuk langsung bekerja setelah lulus,” kata Wagub Tinal, disela-sela peringatan Hari Pendidikan Nasional, Selasa (2/5) di Jayapura.

Ia mengatakan, pola pendetakan yang dilakukan terhadap anak Papua di masing-masing wilayah adat tak boleh sama. Sebab, cara pikir masyarakat di bagian selatan, utara, dan pegunungan, berbeda antara satu dengan lainnya.

“Cara pikir orang Papua di masing-masing wilayah adat 180 derajat bedanya. Sehingga kita dalam memberi penguatan harus juga menyesuaikan dengan kearifan lokal setempat. Dengan begitu, kita yakin orang Papua kedepan akan mampu bangkit, mandiri dan sejahtera,” kata dia.

Pada kesempatan itu, Klemen mengimbau semua pelajar di bumi cenderawasih untuk selalu berpikir dan bangga menjadi anak Papua. Hal itu harus tertanam dimanapun berada, supaya mampu menjadi generasi pembaharuan bagi tanah ini kelak.

“Apakah ayah atau ibu anda datang dari luar Papua, kalian tetaplah anak Papua tanpa membedakan apa pun. Ini semangat yang harus ditumbuhkembangkan dan dimana pun berada ingatlah bahwa anda anak Papua”.

“Sekali lagi tanamkan dalam relung hatimu bahwa kalian orang Papua, yang menjadi harapan daerah, nasional bahkan dunia. Sehingga harus bangga jadi anak Papua, supaya dengan demikian akan mampu membawa daerah ini untuk bangkit, mandiri dan sejahtera,” imbaunya.