Media Pegang Peranan Signifikan Dalam Proses Pembangunan

Pemerintah Provinsi Papua mengakui media massa memegang peranan penting dan signifikan dalam proses pembangunan, karena mampu mempengaruhi opini publik.

Meski begitu, sangat diperlukan kemampuan SDM yang mumpuni di lingkungan media, komunikasi dan informasi yang benar serta akurat. Sehingga informasi yang disampaikan bakal memberikan dampak positif.

“Sebab informasi yang salah dan keliru, bakal memberikan dampak negatif dimata masyarakat,”terang Staf Ahli Gubernur Papua Bidang Kesejahteraan Rakyat dan Sumber Daya Manusia (SDM), Anni Rumbiak, pada pelatihan reporter dan presenter menuju PON XX tahun 2020 di Aula LPP RRI Jayapura, Rabu (13/8).

Menurut dia, dengan ditetapkan Papua sebagai tuan rumah PON 2020, pemerintah provinsi mengharapkan dukungan dari semua pihak untuk mensukseskan lembaga penyiaran. Oleh karena itu, lembaga penyiaran diharapkan memainkan peran penting dengan memberikan informasi yang tepat, bermutu, profesional dan dapat dipertanggungjawabkan.

“Karena itu, kita harap kualitas reporter maupun presenter sangat penting. Sebab dengan kemampuan yang baik, semua momen-momen penting dalam iven nasional itu dapat terakses keluar secara baik oleh publik,”harapnya.

Pada kesempatan itu, Anni mengajak semua pihak tak terkecuali media massa untuk mensukseskan pelaksanaan PON XX 2020.

“Karena itu, kita mengapresiasi tumbuh kembangnya berbagai industri media massa maupun penyiaran di Papua baik jasa penyiaran televisi maupun radio dalam membantu proses percepatan pembangunan Papua ke arah perubahan yang lebih baik,”ungkapnya.

Dia menambahkan, hal yang tak kalah penting perlu adanya keseimbangan antara kuantitas pertumbuhan media dengan peningkatan kualitas mutu maupun sumber daya manusia yang menjadi pengelolanya.

”Yang pasti, baik wartawan maupun jurnalis memang perlu secara kontinyu dan terencana dibekali dengan berbagai pengetahuan. Supaya informasi yang diberikan benar-benar valid dan dapat dipertanggung jawabkan,” imbaunya.