Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Kabupaten Biak Numfor Herry Naap berjanji segera mentransfer dana Pilkada ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat sebelum batas waktu yang diberikan, di awal Desember mendatang.

Hal itu disampaikan Herry Naap di Jayapura, saat menghadiri pelantikan Anggota Majelis Rakyat Papua (MRP), Senin (20/11).

“Kita pastikan segera mentransfer sisa dana sesuai penyerahan tahap pertama dalam Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) senilai Rp 8 miliar sebelum 5 Desember 2017,” terang dia.

Hery mengakui, pihaknya baru mampu mendorong transfer anggaran senilai Rp 1,3 miliar kepada KPU setempat, dikarenakan persoalan defisit anggaran pada APBD 2017 Kabupaten Biak Numfor. Kendati begitu, dirinya terus berupaya untuk menyediakan anggaran Pilkada yang digunakan lewat Dana Alokasi Umum (DAU).

“Kita akui memang APBD Biak defisit. Tapi kami sementara lakukan rasionalisasi dari APBD Perubahan 2017 kemarin. Saya sudah menekankan Kepala SKPD untuk setiap belanja yang tidak penting, dikeluarkan dari APBD”.

“Saya juga pastikan di 2018 mendatang tingkat defisit akan ditekan. Hal ini untuk mengantisipasi penyediaan sisa anggaran Pilkada kepada KPU, agar bisa tersedia sesuai kesepakatan NPHD,”ucapnya.

Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Biak mengancam bakal menunda pelaksanaan pemilihan bupati dan wakil bupati di kota karang tersebut.

Ketua KPU Kabupaten Biak Numfor Jackseon Maryen mengeluhkan dari Rp8 miliar anggaran tahap pertama yang disepakati dalam NPHD, KPU Biak Numfor baru menerima Rp1,3 miliar.

“Yang sudah diberikan pemda Rp 300 juta pada 20 Oktober 2017 lalu, kemudian pada 17 November 2017 kembali diserahkan lagi Rp 1 miliar. Nilai ini tidak cukup untuk melaksanakan seluruh tahapan Pilkada sampai pada penyerahan dokumen pasangan calon nanti, yakni 8 s/d 10 Januari 2017”.

“Untuk itu, kita minta kepada Pemda Biak untuk segera cairkan anggaran tahap pertama sesuai dengan NPHD Rp 7 miliar. Sebab jika sampai dengan 5 Desember 2018, sisa anggaran itu tidak ditransfer, maka kami KPU Biak Numfor akan tunda tahapan Pilbup,” tegas dia.