Target Pengadaan Beras Merauke oleh Bulog Terkendala El Nino

JAYAPURA – Bulog Divisi Regional (Divre) Papua pesimistis mengenai target pengadaan beras Merauke tahun ini sebanyak 30 ribu ton. Pasalnya, kemarau panjang (el nino) diprediksikan masih bakal melanda “Kota Rusa” hingga akhir tahun 2015.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Bulog Divre Papua Arif Mandu, saat ditemui pers diruang kerjanya,Sabtu(26/9).

Menurutnya, pengadaan beras di Kabupaten Merauke saat ini menemui kendala akibat terjadinya el nino, yang menyebabkan sebagian besar lahan sawah petani mengalami gagal panen (puso). Pengaruh el nino berkepanjangan tahun ini diyakini menurunkan jumlah produksi padi di Merauke, dimana pada panen gaduh kemarin dari target Bulog Divre Papua yang harus membeli 10 ribu ton beras, hanya bisa terealisasi sebanyak 600 ton hingga September ini.
“Pengadaan di panen gaduh hingga pertengahan September 2015 jauh dibawah angka normal jika dibandingka dengan periode yang sama di tahun sebelumnya. Dalam artian, idealnya dalam panen hingga September ini jumlah pengadaan Bulog di Merauke harusnya mencapai 3.000 - 5.000 ton. Tapi sampai saat ini hampir semua sawah mengalami kekeringan sehingga mempengaruhi jumlah penyerapan beras di Merauke," kata dia.

Kendati demikian, lanjut Arif Mandi, Bulog Papua tak bakal menyerah untuk mengejar realisasi target tahunan pengadaan beras di Merauke. Meski mengaku sangat berat,  Arief menyatakan bakal terus mengoptimalkan seluruh sumber daya yang ada, untuk mencapai target yang telah dicanangkan itu, meskipun tak sampai 100 persen.

"Kabar baiknya, kami tak menyerah dengan keadaan dan kita tetap berupaya untuk mengejar target walau sangat berat. Sekali lagi kami akan terus berupaya meskipun hasilnya tidak 100 persen, karena memang keadaan saat ini tidak mendukung," ucapnya.

Sekedar diketahui, pada musim panen rendengan yang dimulai pada April 2015 lalu, Bulog telah berhasil mengoptimalkan pembelian beras dari hasil produksi petani Kabupaten Merauke. 
Dalam panen rendengan Bulog mengumumkan berhasil mengadakan beras dari petani Merauke sebanyak 20 ribu ton. 

Total hingga saat ini Bulog Papua sudah mengadakan 20.500 ton beras. Bulog masih harus menyerap 10 ribu ton beras pada panen gaduh saat ini untuk memenuhi target pembelian tahun ini sebanyak 30 ribu ton beras.