EO Baru Ini Siap Tampilkan Budaya Papua Yang Sesungguhnya

Ditengah gencar-gencarnya Papua mempromosikan pariwisatanya dunia entertaiment Bumi Cenderawasih ketambahan satu event organizer (EO) dinamakan Cenderawasih, yang hadir dengan komitmen kuar menyediakan jasa penyelenggara acara berkualitas tetapi juga murah.


EO yang baru di launching pada Sabtu (26/11) di salah satu hotel bintang empat Kota Jayapura tersebut, menyatakan kesiapannya menunjang program pemerintah provinsi mengundang investor untuk menanamkan modal, sekaligus siap menampilkan budaya Papua yang sesungguhnya jika digandeng pemerintah dalam penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020.


Meski terbilang baru, EO yang seluruhnya berisikan para anak muda orang asli Papua ini, memiliki crew yang ada didalamnya merupakan orang-orang berpengalaman yang sudah malang melintang di bidang entertaiment.


“Saya berjanji EO ini akan tampil beda khususnya kepada publik. Kita akan tampilkan budaya Papua yang sesunguhnya. Sebab ada keinginan agar budaya Papua dikerjakan oleh asli dari tanah ini, sehingga akan lebih mudah kami jelaskan kepada mereka yang bertanya,” jelas Ketua EO Cenderawasih Merry Yoweni, pekan kemarin disela-sela launching EO tersebut.


Merry yakin EO yang dipimpinnya bakal menarik perhatian publik, sebab akan menawarkan harga yang jauh lebih murah dan dapat dijangkau oleh masyarakat maupun lembaga pemerintah dan swasta.


“Tetapi tak hanya murah, tentu kualitasnya dijamin. Sebab kita selalu ingin memberi kejutan kepada pengguna jasa kami. Kita pun siap menghadirkan artis-artis kelas nasional. Sebab kami memiliki jaringan yang cukup mumpuni, baik di kabupaten dan kota maupun di ibu kota,” jelas dia.


Dirut Jamkrida Papua Desty Pongsikabe kepada harian ini tak ragu menyebut EO Cenderawasih bakal segera melejit dan dikenal oleh masyarakat.


Pihaknya yakin, EO yang dipimpin Merry Yoweni yang juga sebagai Ketua Kamar Adat Pengusaha Papua (KAPP), mampu menawarkan paket penyelenggaraan acara murah tetapi berkualitas dan menampilkan budaya Papua yang sesungguhnya.


“Tentunya kita bangga ada perempuan asli Papua yang murah merambah pada bisnis entertaiment di Kota Jayapura. Biasanya bisnis EO ini lebih dominan dipimpin oleh pria. Namun, saya tak ragu EO ini akan berkembang pesat berkat pengalaman ibu Merry sebagai pengelola KAPP,”tuturnya.